Kronik

Silaturahmi Kebangsaan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto kepada Bapak SBY, Demokrat: Membangun Bangsa Ini Butuh Kebersamaan

Silaturahmi Kebangsaan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto kepada Bapak SBY, Demokrat: Membangun Bangsa Ini Butuh Kebersamaan

Silaturahmi Kebangsaan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto kepada Bapak SBY, Demokrat: Membangun Bangsa Ini Butuh Kebersamaan

 

Oleh : Herzaky Mahendra Putra(Kepala Badan Komunikasi Strategis/Koordinator Juru Bicara
DPP Partai Demokrat)

 

Jakarta, 29 April 2023

 

Malam ini, sekitar pukul 19.00 wib, akan ada Silaturahmi Kebangsaan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, kepada Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden ke-6 Republik Indonesia. Rencana silaturahmi ini akan diadakan di kediaman Bapak SBY di Puri Cikeas.

Silaturahmi ini diadakan atas permintaan Bapak Airlangga Hartarto, Ketum Partai Golkar. Mengingat sebelum ini Bapak SBY sering bepergian ke dan berada di Pacitan, mempersiapkan pembukaan Museum SBY-Ani, pertemuan ini baru bisa dilaksanakan malam ini. Apalagi momennya masih suasana lebaran.

Dalam pertemuan ini, Bapak SBY akan didampingi oleh Ketum Partai Demokrat, Mas Agus Harimurti Yudhoyono dan Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky.

Rencananya dalam silaturahmi ini, bakal membahas juga isu-isu kebangsaan terkini. Untuk detail isi pertemuan, akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, setelah pertemuan dalam konferensi pers bersama.

Demokrat sendiri berkomitmen penuh memperjuangkan perubahan dan perbaikan bersama teman-teman Nasdem dan PKS di Koalisi Perubahan. Sudah menjadi keputusan di internal Demokrat dan kesepakatan di Koalisi Perubahan, kalau capres kami adalah Anies Baswedan.

Sedangkan pertemuan, silaturahmi, dan komunikasi dengan berbagai elemen bangsa, termasuk pertemuan malam ini, tetap akan dijalani untuk kemashalatan bangsa. Kolaborasi dan komunikasi dengan berbagai elemen bangsa, harus terus dilakukan, meskipun saat ini tidak berada di koalisi yang sama. Permasalahan bangsa ini dan tantangannya ke depan makin kompleks. Butuh kerja keras dan kebersamaan seluruh elemen bangsa dalam menghadapinya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button