Giat Ramadhan 1444 H Yayasan Pondok Mualaf Indonesia
Jakarta, 11 April 2023
Pada kegiatan rutin ke-3 Pondok Mualaf Indonesia Ahad 9 April 2023 berupa Tadabbur Qur’an, silaturahmi dan pembagian sembako yang diadakan di kediaman Ustadz Ku Wie Han selaku Ketua Yayasan Pondok Mualaf Indonesia, beliau memaparkan kepada redaksi bahwa Pondok Mualaf Indonesia merupakan wadah pembinaan dan pemberdayaan para mualaf yang sampai saat ini masih dilaksanakan di kediamannya di Jl. Cikawao Bandung.
Di sela-sela kesibukan kegiatan dakwah di mesjid dan di Radio, akhirnya beliau beserta pengurus Pondok Mualaf Indonesia membentuk yayasan pada tahun 2016, agar secara legalitas dan manajemen lebih baik lagi serta sebagai wadah yang tepat sasaran dalam menerima dukungan moril dan materil dari umat Islam.
Adapun program pusat pembinaan dan pemberdayaan mualaf dibidang ilmu agama dan kewirausahaan bagi para mualaf, saat ini baru menyelesaikan proses pondasi tanah wakaf di daerah Cibeber Cimahi Selatan seluas 500m2.
Pembangunan infrastruktur rumah singgah dan pondok tarbiyah serta lahan mikro agrobisnis dan peternakan bagi mualaf masih sangat membutuhkan dukungan moril dan materil dari umat.
Dalam kondisi saat ini sangat dibutuhkan percepatan pembangunannya agar program pembinaan dan pemberdayaan mualaf dapat segera dilaksanakan seoptimal mungkin.
Ustadz Ku Wie Han pun memaparkan bahwa Pondok Mualaf Indonesia ini bukan milik Ustadz dan keluarganya ataupun pengurusnya saja, akan tetapi milik umat Islam dan terbuka bagi umat Islam yang berkehendak membangun secara bersama-sama pada program-program bagi para mualaf.
Sekedar informasi, Ustadz Ku Wie Han menjadi mualaf pada tahun 1988 lalu menganti namanya dengan Muhammad Kariem Abdurrahman,beliau telah mengislamkan serta membina para mualaf dalam dan luar negeri selama 35 tahun.
Narsum
Ustadz Ku Wie Han
Tubagus SE
komite kemanusiaan
Penulis
MDH
Bandung