GempaBumi Mengguncang Alor, Nusa Tenggara Timur, Ini Kata BMKG
Jakarta, 04 April 2023
GempaBumi Mengguncang Alor, Nusa Tenggara Timur,pada Hari ini Selasa (4/4/2023) pukul 03.50.33 WIB berdasarkan informasi yang redaksi dapatkan dari Dr. DARYONO, S.Si., M.Si. selaku Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, pada Selasa (4/4/2023) jam 04:26 Wib, gempa tersebut terjadi diwilayah Pantai Barat Alor, Nusa Tenggara Timur diguncang gempa tektonik.
Berdasarkan hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,39° LS ; 123,83° BT, atau tepatnya berlokasi di laut wilayah Pantar Baru Laut, Alor, Nusa Tenggara Timur pada kedalaman 178 km.
Adapun Jenis dan Mekanisme Gempabumi, Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Alor dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ).
Hingga laporan ini dibuat belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 04.01 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
Terkait gempa terebut BMKG memberikan Rekomendasi Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.